PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PERSAMAANMEREKRESTORAN (STUDI KASUS PUTUSAN NEGERI NOMOR46/Pdt.Sus-merek/2018/PN Niaga.Jkt.Pst)

Dianti, Putri Mei and Ngaisah, Siti (2020) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PERSAMAANMEREKRESTORAN (STUDI KASUS PUTUSAN NEGERI NOMOR46/Pdt.Sus-merek/2018/PN Niaga.Jkt.Pst). Judiciary (Jurnal Hukum & Keadilan ), 2 (3). pp. 58-67. ISSN 1858-3865(Online)

[img] Text
Judiciary _Persamaan Merk (18).pdf

Download (469kB)
[img] Text
PENEGAKAN_HUKUM_TERHADAP_PERSAMAANMEREKRESTORAN__S.pdf

Download (2MB)
Official URL: https://jurnal.fhubhara.com/index.php/judiciary/ar...

Abstract

Pandemi covid-19 (corona virus diseases 2019) belum sepenuhnya berakhir. Warga Indonesia banyak mengeluh mengenai dampak dari pandemi tersebut. Salah satunya adalah dampak pada stabilitas ekonomi. Alhasil banyak warga yang memulai usaha di rumah, dan dipasarkan hingga ke berbagai daerah. Sebelum dipasarkan, pemilik produk wajib mendaftarkan produknya ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) agar mendapat Hak atas Kekayaan Intelektual, dari produk tersebut. Kekayaan intelektual dalam bahasa Inggris disebut intellectual property adalah hak yang timbul dari hasil olah pikir yang menghasilkan suatu produk atau proses yang berguna untuk manusia. Pada intinya kekayaan intelektual adalah hak untuk menikmati secara ekonomis hasil dari suatu kreativitas intelektual Tujuan Umum dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui bagaimana peraturan hukum hak merek dagang terhadap dua restoran yang memiliki nama dan logo yang sama. Untuk mengetahui cara menyelesaikan sengketa merek, yaitu persamaan merek dagang antara dua restoran di Indonesia. Menganalisis tentang bagaimana perlindungan hukum terhadap praktek peniruan merek dagang baik dari nama, maupun logo dari kedua restoran Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang menerapkan prosedur pemecahan masalah yang diselidiki berdasarkan fakta. Data penelitian dibedakan antara sumber data yang diperoleh dan buku atau pustaka serta internet. Sumber data dibedakan menjadi sumber data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung dari masyarakat atau subjek penelitian penelitian. Data sekunder diperoleh dari bukubuku dan hasil-hasil penelitian yang berwujud laporan atau internet

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: : Pandemi , Kekayaan Intelektual, Merek
Subjects: K Law > K Law (General) > Civil Law
K Law > Civil Law
Divisions: Faculty of Law > Bachelor of Law
Depositing User: Perpus Ubhara Surabaya
Date Deposited: 04 Oct 2022 04:52
Last Modified: 06 Oct 2022 09:23
URI: http://eprints.ubhara.ac.id/id/eprint/1398

Actions (login required)

View Item View Item